Sunday, January 29, 2017

Pengalaman Mengatasi macbook air mati-mati sendiri dengan mudah

Sudah lama saya tidak membuat pos di blog ini, saya akan berbagi pengalaman saya yang sedikit menyedihkan, sekitar bulan November 2016 kemarin saya membeli sebuah macbook air 11 inc, karena keterbatasan dana saya membeli macbook tersebut second hand , saya membeli macbook tersebut lewat perantara teman saya, di karenakan di tempat tinggal saya ini susah mencari macbook yang second, setelah sekitar tiga hari menunggu akhirnya datanglah macbook senang rasanya barang yang saya idamkan datang, begitu saya ambil macbook saya di JNE langsung saya unboxing packing dengan kardus indomie hahaha, wiss.., akhirnya pegang macbook betulan..wkwkwk, perasaan saya sangat senang waktu itu.
Kurang puas dengan sistem operasi bawaan dan masih banyak data pemilik pertamanya maka saya putuskan untuk clean instal dan saya hapus hardisk dengan OS X Elcapitan , dan saya lanjutkan restore lewat internet di karenakan flashdisk instalernya sudah hilang , setelah selesai restore dengan download kurang lebih 6GB akhirnya macbook menyala boong...,lalu saya lanjutkan update dengan download sebesar 5GB selesai semua update macbook saya menggunakan MAC OS Sierra, senang rasanya macbook sudah update terbaru setelah saya gunakan macbook tersebut sekitar dua hari , masalah pun terjadi tiba tiba mati sendiri, yaampun cobaan apalagi ini.
Saya coba hidupkan kembali bertahan sekitar satu jam setelah itu mati kembali , kembali lagi saya hidupkan dan bertahan lima menit , tidak tau lagi saya harus cari informasi di mana selain di google , searching sana-sin tidak membuahkan hasil , sampai kembali saya lakukan clean instal namun tetap sama , sampai akhirnya saya putus asa dan saya hubungi tempat service di jakarta namun dengan perkiraan biaya yang besar saya berfikir untuk memusiumkan macbook saya, Setelah beberapa hari saya coba untuk hidupkan macbook saya namun tetap sama hanya hidup bertahan lima menit, sampai akhirnya saya membeli obeng untuk membuka macbook saya, dengan modal nekat saya coba buka macbook saya dan melepas baterai dan memasang nya kembali namun tetap tidak ada perubahan, kembali saya melakukan searching di google dan pada sebuah artikel menyarankan untuk mengganti thermal pasta di karenakan overheat.
saya buka kembali macbook saya dan saya mengganti thermal pasta dengan sangat berharap saya nyalakan macbook saya namun tidak ada perubahan , vonis saya adalah logicboard macbook saya sudah rusak dalam hati saya “sial beli macbook kok rusak”, dengan sangat berat hati saya musiumkan macbook saya, karena saya membutuhkan laptop untuk bekerja maka saya putuskan membeli laptop baru yaitu Lenovo E31 pasrahlah saya dengan  macbook saya berharap ada rezeki untuk memperbaiki nya dengan jalan ganti logicboard yang harga nya hampir seperti beli macbook nya.
Tibalah di saat hari saya bersinar lagi wkwkwk.., sekitar dua bulan macbook berada di lemari , di sore itu kembali saya mencoba menyalakan macbook saya , boong..., saya tunggu sekitar satu jam wahh masih nyala.., namun dengan keadaan hardisk kosong tanpa OS karena sudah terformat sebelum di simpan , busettt ni macbook nyala lagi , saya akhirnya mencari koneksi internet dengan pilihan warungkopi “sambil download sambil ngopi”wkwkw, selesai restor dan macbook saya menyala kembali, sampai dengan tulisan saya ini di buat macbook saya menyala dengan MAC OS Sierra terbaru .

Begitu senang hidup saya, kesimpulan dari kejadian saya ini macbook saya saat restore OS X ada corupt saat instalasi OS X yang menyebabkan kernel panic, dengan di diamkan selama dua bulan mungkin memory flash pada chip macbook sudah terrestar karena tidak pernah dinyalakan, namun itu tidak bisa menjadi referensi yang benar alangkah baik nya tanyakan pada ahlinya..hehehe, doakan saja macbook saya tetap sehat dan ga erorr lagi , sekian posting saya apabila ada tenam-teman yang mengalami hal seperti ini silakan sharing di kolom komentar.

Sunday, August 21, 2016

MEMBUAT ARDUINO TIMER CONTROL RELAY

Akhir nya malam ini ada waktu untuk ngetik , dan saya akan berbagi sebuah project sederhana manggunakan arduino yang berbasis timer , dan kita akan menggunakan timer internal dari arduino untuk mengontrol relay switch, yang bisa di gunakan untuk mengontrol peralatan listrik ataupun yang lain nya dengan timer, sistem kerja project ini sangat sederhana yaitu arduino mengontrol pin out yang terhubung dengan driver relay dan mengaktifkan driver relay tersebut dengan jeda waktu.

Project ini juga menggunakan sebuat buzzer yang akan berbunyi apabila timer telah menunjukan nilai nol (0) , dan utuk mengulangi start nya dengan menekan tombol reset pada arduino, maka program akan dijalankan ulang, pada project ini bisa untuk di modifikasi menjadi alat apa saja yang berhubungan dengan timer , asal jangan di jadikan timer untuk detonator BOM ya..hehehe

Pertama tama siapkan board arduino, disini saya menggunakan arduino uno R3 , siapkan juga buzzer , LCD dan Relay, lalu di rangkai sesuai skematik di bawah ini :

skematik relay timer switch

Pada skematik di atas terdapat Potensio meter 10k (P1 10K) sebenar nya itu adalah opsional, bisa di tambahkan ataupun di hilanggkan dengan menjumper nya, dan fungi potensio tersebut adalah untuk mengatur brightnes LCD , untuk sketc nya seperti berikut :


#include <LiquidCrystal.h>
LiquidCrystal lcd(7,8,9,10,11,12);
int runTimer = 1; 
int runFor = 60; // timer
int buzzerPin = 13;
int relayPin=4;
int data = 0;

void setup() {
   pinMode(buzzerPin, OUTPUT);
   pinMode(relayPin,OUTPUT);
   lcd.begin(16, 2);
}

void loop() {
   if(runTimer == 1){ 
      digitalWrite(relayPin,LOW); // relay OFF
      
      lcd.clear();
      lcd.print("TIMER=");
      //Start timer
      timer(); 
   } else {
      digitalWrite(relayPin,HIGH); // relay ON 
     
   }
   runTimer = 0;
   lcd.noDisplay();
   delay(250);
   for(int duration = 0; duration < 100; duration ++){
      digitalWrite(buzzerPin, HIGH);
      delayMicroseconds(500);
      digitalWrite(buzzerPin, LOW);
      delayMicroseconds(500);
   } 
   lcd.display();
   delay(250);
}

void timer() {
   for(int timer = runFor;timer > 0; --timer){
   if(timer >= 10) {
      lcd.setCursor(6,0); 
   } else {   
      lcd.setCursor(6,0);
      lcd.print("0");
      lcd.setCursor(7,0);
   }
   lcd.print(timer);
   lcd.print(" SECOND!");
   delay(1000);
   }
   lcd.setCursor(0,0);
   lcd.clear();
   lcd.print(" TIMER ALERT!");  
}

Compile program di atas dan download ke arduino , setelah itu silakan di ujicoba alat nya, untuk dokumentasi alat yang sudah jadi seperti gambar di bawah ini :

arduino timer control relay

Selesai sudah project kali ini..heheh.., terimakasih telah berkunjung ke blog ini apabila ada kesalahan dan pertanyaan silakan isikan di kolom komentar, terimakasih.




Saturday, August 6, 2016

ARDUINO PROGRAMING MENGGUNAKAN LCD

Setelah beberapa hari aku tidak membuat artikel yang di sibukan dengan kegiatan lain akhir nya ada sedikit waktu buat nulis lagi di blog ini , kali ini yang di bahas adalah tentang arduino programing lcd ,ini merupakan dasar dari penggunaan lcd pada arduino, Lcd yang di gunakan adalah tipe LCD 16x2 yang arti nya memiliki jumlah enam belas karakter dan dua baris, mempunyai 192 karakter tersimpan dan mempunyai mode alamat 4Bit dan 8Bit dan tentu saja fitur back light agar karakter nya jelas terlihat :D

untuk spesifikasi lebih lanjut bisa di lihat gambar di bawah ini :

ARDUINO PROGRAMING LCD
data sheet LCD 16x2

ARDUINO PROGRAMING LCD

pin pada LCD 16x2
Pada arduino programing kali ini akan di jelaskann juga fungsi dari source code nya , kenapa di jelaskan ?? karena simpel heheh.., dan untuk  shematic arduino programing LCD 16x2 dapat di lihat di bawah ini :

ARDUINO PROGRAMING LCD
schematik arduino LCD

Rasanya cukup penjelasan arduino lcd di atas selanjut nya ayo melihat source code nya .., sebenar nya sorce code ini adalah Sketchbook dari IDE arduino yang sudah di sediakan di dalam folder IDE arduino, ya karena aku ini lagi iseng-iseng ngeblog biarpun hal kecil yang penting blog nya terisi..hehe, oke mari lanjut source code di bawah ini :

 #include <LiquidCrystal.h>// library LCD
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2); // pin pada arduino ke LCD

void setup() {
  // untuk menseting baris dan kolom pada LCD:
  lcd.begin(16, 2); //pixel dari LCD yang kita gunakan
  lcd.setCursor(0, 0);
  lcd.print("Belajar Arduino");
  lcd.setCursor(0, 1);
  lcd.print("informatikkita.blogspot.co.id");
}

void loop() { // mengulaang program

Pada souce di atas udah aku terangkan apa fungsi-fungsi nya jadi ayo di buat biar bisa LCD an.., heheh kayak tivi ajah.. :D , gambar di bawah ini contoh yang udah jadi :

ARDUINO PROGRAMING LCD
contoh arduino LCD yang sudah di program

silakan kalo mau di praktekan di jamin 100% bisa , sekian dan terimakasih untuk yang sedang berkunjung di blog ini jangan lupa nantikan postingan berikut nya :), apabila ada pertanyaan silakan di isikan di kolom komentar, terimakasih.


Monday, August 1, 2016

PROGRAM JAVA SEDERHANA DENGAN JOptionPane

Kembali lagi kita akan membahas tentang Java , pada kali ini kita akan membuat program java sederhana dengan menambahkan class JOptionPane, pengertian JoptionPane adalah class yang di gunakan sebagai standar dialog box untuk antar muka pengguna grafis (GUI) untuk memfasilitasi entry data dan output data dan memberikan informasi kepada pengguna aplikasi. Dan tentunya kita akan menggunakan juga input dari keyboard dengan class BufferedReader seperti pada program sebelum nya di sini , mari kita lihat code di bawah ini :

tuliskan code di atas dengan notepad kesayangan masing-masing setelah itu simpan dengan nam class GetInputFromKeyboard2 , setelah itu compile dan jalankan dengan command prompt atau terminal dengan perintah seperti program sebelum nya disini apabila tidak terjadi kesalahan maka progaram akan berjalan seperti scren shoot berikut :



tampilan JOptionPane (input nama)



tampilan pada command prompt setelah JOptionPane tertutup

sekian dulu progran java kali ini, di lain waktu akan kita bahas program java selanjut nya , apabila ada kesalahan dan pertanyaan silakan isikan di kolom komentar.






MEMBUAT APLIKASI ANDROID MEMBACA SENSOR MAGNETIC FIELD

Kembali lagi saya posting di blog saya ini, kali ini posting saya berhubungan dengan sensor pada device android yaitu magnetic field , tahukah anda bahwa device android sudah di bekali dengan berbagai macam sensor namun tentunya tidak semua device juga yang memiliki banyak sensor, sensor magnetic field sendiri berfungsi untuk mendeteksi medan magnet di sekitar smartphone atau pun untuk penunjang kerja sensor compass, sudah banyak juga aplikasi di playstore yang menggunakan sensor magnetic tersebut contoh nya metal detector dan lain sebagai nya, dan kali ini saya akan memberikan source code Eclipse yang mungkin bisa di kembangkan menjadi lebih baik, kenapa saya harus pake eclipse ?? ya karena laptop saya sudah tua dan berumur jadi tidak memungkinkan menggunakan android studio atau compiler lain nya..hehe, langsung saja pertama-tama buatlah project pada eclipse dengan nama package example.magnetic atau dengan nama masing-masing ,setelah itu copy atau tulis ulang code di bawah:

pada activity_main.xml isikan kode berikut

<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
    android:id="@+id/LinearLayout1"
    android:layout_width="match_parent"
    android:layout_height="match_parent"
    android:orientation="vertical"
    android:paddingBottom="@dimen/activity_vertical_margin"
    android:paddingLeft="@dimen/activity_horizontal_margin"
    android:paddingRight="@dimen/activity_horizontal_margin"
    android:paddingTop="@dimen/activity_vertical_margin"
    tools:context=".MainActivity" >

    <TextView
        android:id="@+id/mag_title"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Magnetometer Raw Data (μT)" />

    <TextView
        android:id="@+id/mag_x"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="X:" />

    <TextView
        android:id="@+id/mag_y"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Y:" />

    <TextView
        android:id="@+id/mag_z"
        android:layout_width="wrap_content"
        android:layout_height="wrap_content"
        android:text="Z:" />

</LinearLayout>

dan pada Main_Activity.java isikan kode berikut :

package com.example.magnetic;

import android.app.Activity;
import android.content.Context;
import android.hardware.Sensor;
import android.hardware.SensorEvent;
import android.hardware.SensorEventListener;
import android.hardware.SensorManager;
import android.os.Bundle;
import android.widget.TextView;

public class MainActivity extends Activity implements SensorEventListener{

private SensorManager mSensorManager;
private Sensor mMagnetometer;
private TextView axisX, axisY, axisZ;

@Override
protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_main);

axisX = (TextView) findViewById(R.id.mag_x);
axisY = (TextView) findViewById(R.id.mag_y);
axisZ = (TextView) findViewById(R.id.mag_z);

mSensorManager = (SensorManager) getSystemService(Context.SENSOR_SERVICE);
mMagnetometer= mSensorManager.getDefaultSensor(Sensor.TYPE_MAGNETIC_FIELD);
}

@Override
public void onAccuracyChanged(Sensor sensor, int accuracy) {
// apabila ingin menambahkan nilai akurasi sensor.
}

@Override
public void onSensorChanged(SensorEvent event) {
float x = event.values[0];
   float y = event.values[1];
   float z = event.values[2];

   axisX.setText("X: "+x);
   axisY.setText("Y: "+y);
   axisZ.setText("Z: "+z);
}

@Override
 protected void onResume() {
   super.onResume();
   mSensorManager.registerListener(this, mMagnetometer, SensorManager.SENSOR_DELAY_NORMAL);
 }

 @Override
 protected void onPause() {
   super.onPause();
   mSensorManager.unregisterListener(this);
 }
}

setelah selesai cobalah untuk me RUN code di atas apabila tidak terjadi erorr maka bisa mencoba menginstal nya di device android yang memiliki sensor Magnetic Field , apa bila terjadi erorr cobalah untuk mengoreksi pada logchat apa penyebab eror tersebut , di bawah ini scren shoot aplikasi yang sudah saya instal :

icon aplikasi dari eclipse

dan setelah saya jalankan di handphone saya ternyata :

padasaat aplikasi di jalankan nilai sensor tidak terbaca

handphoe baru saya tidak mendukung sensor mangnetic field karena sebelum nya saya menginstal aplikasi ini pada handphone yang lama, pada saat posting inilah saya menginstal kembali hmm.., ya sudahlah saya hanya melampirkan bukti bahwa aplikasi nya berjalan, sekian posting saya kali ini apabila ada kesalahandan pertanyaan silakan isikan di kolom komentar.

Saturday, July 30, 2016

SERIAL KOMUNIKASI JAVA DAN ARDUINO

Berjumpa lagi di posting saya kali ini yang akan membuat sebuah program komunikasi antara PC/laptop dengan Mikrokontroler arduino, sistem kerja program ini adalah mengirim data serial dari PC/laptop keperangkat arduino dengan komunikasi serial, apa itu komunikasi serial ??,yaitu komunikasi yang mengirim data per-bit secara berurutan dan bergantian, komunikasi serial tersebut di bagi menjadi dua yaitu :

1. Synchronous serial adalah komunikasi dimana hanya ada satu pihak (pengirim atau penerima) yang menghasilkan clock dan mengirimkan clock tersebut bersama-sama dengan data. Contoh pengunaan synchronous serial terdapat pada transmisi data keyboard.

2. Asynchronous serial adalah komunikasi dimana kedua pihak (pengirim dan penerima) masing-masing menghasilkan clock namun hanya data yang ditransmisikan, tanpa clock. Agar data yang dikirim sama dengan data yang diterima, maka kedua frekuensi clock harus sama dan harus terdapat sinkronisasi. Setelah adanya sinkronisasi, pengirim akan mengirimkan datanya sesuai dengan frekuensi clock pengirim dan penerima akan membaca data sesuai dengan frekuensi clock penerima. Contoh penggunaan asynchronous serial adalah pada Universal Asynchronous Receiver Transmitter (UART) yang digunakan pada serial port (COM) komputer.

setelah sedikit kita pahami tentang komunikasi serial mari kita lajutkan untuk membuat program tersebut dan menuliskan souce code di bawah ini :

source code untuk arduino

proses download sketch arduino


setelah selesai dan dicompile hingga tidak terdapat error maka selanjut nya download ke dalam arduino. Sampai di sini kita sudah siap sampai dengan tahap Hardware nya, jadi kita lanjutkan untuk membuat souce code java dengan NetBeans dan saya tidak akan menuliskan souce code di postingan kali ini tapi saya akan melampirkan project dari netbeans tersebut, di bawah ini adalah contoh program yang telah di jalan kan :

progran java netbeans

dari screen shoot di atas saya akan memberikan sedikit gambaran , pada kolom masukan data adalah untuk memasukan command serial yang akan di kirim ke arduino, pada kolom port adalah untuk mencari port dari serial yang sedang aktif. Dibawah ini adalah contoh video yang saya buat:




silakan di kembangkan program tersebut sehingga bisa lebih canggih lagi. sekian posting saya kali ini apabila ada pertanyaan dan komentar silakan isikan di kolom komentar, untuk source code java bisa di download di link di bawah ini: